Senin, 30 April 2012

SATELIT.....!!!

   Satelite adalah alat elektronik yang mengorbit bumi yang mampu bertahan sendiri. Bisa diartikan sebagai repeater yang berfungsi untuk menerima signal gelombang microwave dari stasiun bumi, ditranslasikan frequensinya, kemudian diperkuat untuk dipancarkan kembali ke arah bumi sesuai dengan coveragenya yang merupakan lokasi stasiun bumi tujuan atau penerima. Dalam komunikasi GEO ( merupakan sistem komunikasi satelite yang paling banyak) posisi satelite adalah sekitar 36.000 km di atas bumi
  Satelit adalah suatu station relay. Satelit menerima pada satu frekuensi, memperkuat atau mengulang sinyal dan transmit pd frekuensi lain. Memerlukan orbit geo-stationary, tinggi 35,784 km (William Stallings, Data and Computer Communications 7th Edition)
   Suatu satelite yang diletakkan di orbit tetap sejauh 30320 kilometer di atas permukaan bumi dapat menjangkau sekitar 40% dari seluruh permukaan bumi. Dua buah satelite dapat menjangkau lebih separoh permukaan bumi dan tiga buah staelite dapat menjangkau semua permukaan bumi (Komunikasi Data dan Jaringan Komputer)
    Pengaplikasian satelit pada khususnya telah digunakan oleh banyak organisasi. Pasar internasional telah dikuasai oleh Intelsat (International Teleommunication Satellite Organization). Intelsat adalah gabungan perusahaan satelit internasional. Perusahaan yang serupa dengan Intelsat adalah Comsat (Communications Satellite Corporation), namun Comsat dilengkapi dengan jangkauannya yang lebih luas. Ada pula Inmarsat (International Maritime Satellite Organization) yang menggunakan satelit untuk berkomunikasi dengan kapal-kapal yang sedang berada di laut, untuk pengeboran minyak, dan untuk mendeteksi daratan (Elsa Y .A, 2008).
   Satelit juga digunakan oleh perusahaan dalam teleports untuk mengirim data yang sedemikian banyak jumlahnya. Selain itu satelit juga digunakan dalam industri penyiaran dan televisi kabel. Dalam remote sensing juga dibutuhkan peran utama satelit. Remote sensing dirancang untuk mengenali dan mendeteksi bumi, seperti bencana alam badai, perubahan ekologi, dan lain-lain. Para jurnalis atau para pencari berita dapat dengan mudah mendapatkan berita secara langsung melalui satelit dan dapat langsung juga mneyiarkannya kepada public. Oleh karena itu pemerintah mengeluarkan sejumlah kebijaksanaan agar satelit tidak disalahgunakan dan penggunaannya tidak meresahkan masyarakat.
    Transmisi satelite memiliki dua keunggulan dibandingkan transmisi {terestrial}, yaitu :
1. Biayanya sama, baik itu dua atau duajuta sambungan (downlink) yang menerima informasi              yang  disiarkan. 
2. Tidak memerlukan investasi prasarana kabel yang banyak.

JENIS-JENIS SATELIT
  • Satelit astronmi adalah satelit yang digunakan untuk mengamati planet, galaksi, dan objek angkasa lainnya yang jauh.
  • Satelit komunikasi adalah satelit buatan yang dipasang di angkasa dengan tujuan telekomunikasi menggunakan radio pada frekuensi gelombang mikro. Kebanyakan satelit komunikasi menggunakan orbit geosinkron atau orbit geostasioner, meskipun beberapa tipe terbaru menggunakan satelit pengorbit Bumi rendah.
  • Satelit pengamat Bumi adalah satelit yang dirancang khusus untuk mengamati Bumi dari orbit, seperti satelit reconnaissance tetapi ditujukan untuk penggunaan non-militer seperti pengamatan lingkungan, meteorologi, pembuatan peta, dll.
  • Satelit navigasi adalah satelit yang menggunakan sinyal radio yang disalurkan ke penerima di permukaan tanah untuk menentukan lokasi sebuah titik dipermukaan bumi. Salah satu satelit navigasi yang sangat populer adalah GPS milik Amerika Serikat selain itu ada juga Glonass milik Rusia. Bila pandangan antara satelit dan penerima di tanah tidak ada gangguan, maka dengan sebuah alat penerima sinyal satelit (penerima GPS), bisa diperoleh data posisi di suatu tempat dengan ketelitian beberapa meter dalam waktu nyata.
  • Satelit mata-mata adalah satelit pengamat Bumi atau satelit komunikasi yang digunakan untuk tujuan militer atau mata-mata.
  • Satelit tenaga surya adalah satelit yang diusulkan dibuat di orbit Bumi tinggi yang menggunakan transmisi tenaga gelombang mikro untuk menyorotkan tenaga surya kepada antena sangat besar di Bumi yang dpaat digunakan untuk menggantikan sumber tenaga konvensional.
  • Stasiun angkasa adalah struktur buatan manusia yang dirancang sebagai tempat tinggal manusia di luar angkasa. Stasiun luar angkasa dibedakan dengan pesawat angkasa lainnya oleh ketiadaan propulsi pesawat angkasa utama atau fasilitas pendaratan; Dan kendaraan lain digunakan sebagai transportasi dari dan ke stasiun. Stasiun angkasa dirancang untuk hidup jangka-menengah di orbit, untuk periode mingguan, bulanan, atau bahkan tahunan.
  • Satelit cuaca adalah satelit yang diguanakan untuk mengamati cuaca dan iklim Bumi.
  • Satelit miniatur adalah satelit yang ringan dan kecil. Klasifikasi baru dibuat untuk mengkategorikan satelit-satelit ini: satelit mini (500–200 kg), satelit mikro (di bawah 200 kg), satelit nano (di bawah 10 kg).
 JENIS ORBIT
Banyak satelit dikategorikan atas ketinggian orbitnya, meskipun sebuah satelit bisa mengorbit dengan ketinggian berapa pun.
  • Orbit Rendah (Low Earth Orbit, LEO): 300 - 1500km di atas permukaan bumi.
  • Orbit Menengah (Medium Earth Orbit, MEO): 1500 - 36000 km.
  • Orbit Geosinkron (Geosynchronous Orbit, GSO): sekitar 36000 km di atas permukaan Bumi.
  • Orbit Geostasioner (Geostationary Orbit, GEO): 35790 km di atas permukaan Bumi.
  • Orbit Tinggi (High Earth Orbit, HEO): di atas 36000 km.
Orbit berikut adalah orbit khusus yang juga digunakan untuk mengkategorikan satelit:
  • Orbit Molniya, orbit satelit dengan perioda orbit 12 jam dan inklinasi sekitar 63°.
  • Orbit Sunsynchronous, orbit satelit dengan inklinasi dan tinggi tertentu yang selalu melintas ekuator pada jam lokal yang sama.
  • Orbit Polar, orbit satelit yang melintasi kutub

SUMBER
  • http://www.ombar.net/2012/03/pengertian-satelit.html
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Satelit


Rabu, 11 April 2012

SBY, Keluarkan PKS dari Koalisi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pekerjaan Rumah (PR) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Partai Demokrat (PD) saat ini adalah berkaitan dengan PKS yang merupakan anggota partai koalisi. Bagaimana cara mengeluarkan PKS, hingga kini belum ditemukan dan bakal tidak mudah untuk melakukannya.

"Jika PKS dikeluarkan dari koalisi, itu artinya Golkar akan sangat dominan. Sesuatu yang tentunya sangat tidak disukai PD," kata Direktur Lingkar Madani Ray Rangkuti, Senin (9/4). Dia menambahkan, bukan saja karena Golkar tidak sesetia yang lain, tapi juga partai itu pandai mempergunakan koalisi, justru untuk membesarkan diri.

Dia mencontohkan, pada sidang paripurna RUU APBN-P kemarin, terlihat sekali peran Golkar dominan dengan mengusulkan pasal 7 ayat 6a sebagai jalan tengah antara yang menolak kenaikan BBM dan yang mendukung kenaikan BBM. Lambat laun, hal ini diperkirakannya membuat PD tidak akan senang. "Golkar akan mempergunakan setgab untuk kepentingan Pemilu 2014 dengan terus menyetir agenda-agenda mereka menjadi agenda setgab," jelas Ray. 

PKS yang tidak menyetujui kenaikan harga BBM, kata dia, bukan hendak menantang Pemerintahan SBY. Malah, kata dia, PKS tengah memberi pembelajaran bahwa Golkar tidak dapat sepenuhnya menyetir setgab. Dia juga menilai, SBY masih sangat butuh PKS untuk memperkuat posisinya di setgab. Sementara PKS, tidak akan masalah jika dikeluarkan dari Setgab. Hanya saja, PKS pun hanya menunggu kata pecat dari mulut SBY. "Tidak elok jika PKS yang mengundurkan diri," jelasnya.

Mereka telah sangat siap bila dikeluarkan oleh PD dari Setgab. "PD lah yang tetap tak pede. Tergantung pada parpol, demi keseimbangan pengaruhnya di setgab," imbuhnya.

sumber : http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/12/04/09/m275tb-pengamat-pr-sby-keluarkan-pks-dari-koalisi